Dalam Al-Qur’an Allah telah mengisyaratkan bahwa sebagaimana
firman-Nya :
“ Dua
lautan mengalir, dan kemudian bertemu. Antara keduanya ada batas yang tidak
dilampaui oleh masing-masing .”(QS.Ar-Rahman:20-21)
Markas besar Iblis
terletak di Segitiga Bermuda.
Yang tidak dapat
ditangkap oleh setiap orang yang melakukan analisis atas misteri hilangnya
banyak kapal beserta penumpangnya yang melewati wilayah tersebut dan yang
berusaha mengetahui sebab-sebabnya adalah bahwa di Segitiga
Bermuda itu terdapat pusat pemerintahan dari penguasa teror dan
kejahatan yang Nabi saw memperingatkan kita dari kejahatannya. Di tempat itu
pula terdapat singgasana pusat kerajaan
Iblis yang dikutuk Allah SWT, dan bahwasanya jin, termasuk di dalamnya
Iblis dan pengikut-pengikutnya, adalah masyarakat yang sangat maju yang sudah jauh
meninggalkan masyarakat manusia, khususnya dalam memahami karakteristik
benda-benda dan unsur-unsur pertambangan. Bahkan mereka telah berhasil
menciptakan barang tambang khas yang merupakan campuran emas dan tembaga dengan
metode yang tidak mungkin bisa dilakukan manusia. Bahkan mereka telah pula mendirikan pusat-pusat
pemerintahan dan kota-kota di wilayah yang sangat luas yang tidak dapat
dilihat, yang lazimnya merupakan menara-menara pengintai milik raja setan
(Iblis).
Vincents Cadys, seorang spesialis
peristiwa-peristiwa misterius kelautan, dan sekaligus orang pertama yang
menggunakan sebutan Segitiga Bermuda mengatakan
bahwa daerah ini (Segitiga Bermuda) adalah daerah yang sangat berbahaya bagi
pelayarandan penerbangan. Daerah inilah yang bertanggung jawab atas hilangnya
tidak kurang dari 100 pesawat dan kapal laut,
yang korbannya mencapai lebih dari 1000 orang.
Sebagian besar peristiwa misterius tersebut terjadi tahun 1945. Dalam semua peristiwa itu baik pesawat maupun
kapal laut betul-betul hilang tanpa jejak, dan tidak meninggalkan korban
sebagaimana yang terjadi, misalnya pada kapal yang dihantam ombak atau pesawat
jatuh, yang kemudian memperlihatkan mayat-mayat yang mengapung. Ketika terjadi
peristiwa seperti itu, anehnya, laut dalam keadaan tenang dan cuaca sangat
baik.
Wallahu a’lam
Sumber :Muhammad Isa Daud
Dialog Dengan Jin Muslim
Tidak ada komentar:
Posting Komentar